Suka Resep Ini? Share Yuk!
Secara alami, saat berpuasa mulut menjadi lebih bau karena berkurangnya produksi air ludah. Selain untuk menguraikan makanan, air ludah juga mengandung antibiotik. Saat makanan tidak ada, produksi air ludahpun berkurang sehingga bakteri mudah tumbuh. Walau demikian, kita bisa mengusahakan agar mulut tidak terlalu bau saat berpuasa, ini caranya.
Meminum Air Putih / Air Mineral
Pada saat sahur dan berbuka minumlah 8 gelas air mineral, cara ini dapat membantu mencegah bau mulut disiang hari, karena air mineral atau air putih akan meningkatkan produksi air liur, sehingga mulut dapat tetap terjaga kebersihannya.
Menggosok Gigi dan Menggosok Lidah
Dengan menggosok gigi dan lidah dengan sempurna juga dapat mengurangi bau mulut saat puasa. Hal ini bertujuan untuk mmbersihkan mulut dari partikel makanan yang membusuk dan menyebabkan bau mulut. Jadi jangan lupa untuk menggosok gigi pada saat setelah sahur dan setelah berbuka puasa atau setelah makan malam.
Menghindari Makanan Dengan Bau Yang Tidak Sedap
Pada saat Anda sahur dan berbuka puasa sebisa mungkin untuk menghindari makanan yang memiliki bau yang tidak sedap seperti petai, jengkol, dan buah durian. Makananl ini dapat mengakibatkan bau mulut yang tak sedap pada siang hari.
Mengkonsumsi Herbal
Daun-daunan atau herbal dapat menyegarkan napas. Contohnya saja peterseli (daun sup), daun mint, kemangi, dan spermin. Herbal dapat dikonsumsi langsung dengan makanan lainnya, atau direndam dengan air hangat untuk diminum. Selain itu, jenis-jenis herbal tadi dapat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dan memberi ‘sensasi segar’ di perut.
Mengkonsumsi Teh Hijau
Jika pada saat sahur dan berbuka puasa Anda ingin mengkonsumsi teh, maka pilih lah teh hijau tanpa gula karena hal ini dapat mencegah bau mulut. Teh hijau memiliki zat polyphenol yang berguna untuk membersihkan bakteri pada mulut dan saluran pernafasan, meminum teh hijau juga baik untuk perokok karena akan mengurangi peradangan pada rongga dan gangguan pernafasan
Memakan Apel
Apel adalah salah satu makanan terbaik yang dapat melawan bau mulut yang tidak sedap. Tekstur apel juga membantu dalam menghilangkan kelebihan plak di gigi. Apel dapat memberikan kelembapan pada mulut yang diperlukan untuk menghilangkan. Maka pada saat sahur ataupun berbuka puasa konsumsilah apel agar Anda bisa terbebas dari bau mulut.
Mengkonsumsi Vitamin C
Sariawan juga bisa menyebabkan bau mulut. Bila ini yang Anda alami maka langkah tepat yang dapat kita lakukan adalah memperbanyak makan buah-buahan saat sahur dan berbuka puasa. Seperti yang telah kita ketahui, salah satu penyebab terjadinya sariawan adalah karena kekurangan vitamin C, dan vitamin C bisa kita dapatkan dari buah-buahan.
Mengkonsumsi Yogurt
Yogurt terbukti mampu melawan bakteri yang terdapat di mulut, sekaligus mencegah halitosis. Yogurt, juga keju dan susu, mengandung vitamin D yang membantu mencegah pertumbuhan bakteri pada gigi. yogurt tanpa gula dapat mengurangi senyawa berbau busuk yang menyebabkan bau mulut. Tidak hanya itu, yogurt juga dapat mengurangi plak berlebih di gigi. Usahakanlah mengkonsumsi yogurt pada saat sahur agar disiang hari Anda tetap merasa segar tanpa khawatir dengan bau mulut.
Memanfaatkan Kayu Manis
Kayu manis pada dasarnya dapat menyembunyikan bau tidak sedap di mulut. Aroma yang kuat pada kayu manis juga dapat membunuh bakteri penyebab bau mulut tidak sedap. Anda dapat memasukkan kayu manis ke dalam secangkir teh pada saat sahur untuk menghilangkan bau mulut.
Tidak Mengkonsumsi Makanan Yang Lengket atau Manis
Makanan lengket akan lebih sulit untuk dibersihkan, ditambah akan menempel pada gigi dalam waktu lama sehingga menyebabkan bau mulut. Makanan lengket seperti coklat, es krim, biskuit, dan kue basah lainnya sebaiknya tidak dikonsumsi saat sahur dan berbuka.
Gunakan Obat Kumur (Mouthwash)
Agar kondisi gigi dan mulut lebih bersih dan segar, gunakanlah obat kumur (mouthwash) setiap selesai sikat gigi pada saat selesai sahur dan sebelum tidur malam.
Mengurangi Merokok
Saat sahur dan berbuka puasa cobalah untuk kurangi merokok atau sebaiknya sama sekali tidak merokok. Hal ini berkonstribusi besar pada pengurangan bau mulut saat berpuasa disiang hari.
Konsultasi Ke Dokter
Apabila telah melakukan cara-cara diatas bau mulut Anda masih juga belum berkurang. Maka konsultasikanlah ke dokter karena bau mulut juga bisa terjadi karena faktor dari dalam tubuh (maag), gangguan pernapasan, diabetes atau penyakit dalam lainnya.
Suka Resep Ini? Share Yuk!
Secara alami, saat berpuasa mulut menjadi lebih bau karena berkurangnya produksi air ludah. Selain untuk menguraikan makanan, air ludah juga mengandung antibiotik. Saat makanan tidak ada, produksi air ludahpun berkurang sehingga bakteri mudah tumbuh. Walau demikian, kita bisa mengusahakan agar mulut tidak terlalu bau saat berpuasa, ini caranya.
Meminum Air Putih / Air Mineral
Pada saat sahur dan berbuka minumlah 8 gelas air mineral, cara ini dapat membantu mencegah bau mulut disiang hari, karena air mineral atau air putih akan meningkatkan produksi air liur, sehingga mulut dapat tetap terjaga kebersihannya.
Menggosok Gigi dan Menggosok Lidah
Dengan menggosok gigi dan lidah dengan sempurna juga dapat mengurangi bau mulut saat puasa. Hal ini bertujuan untuk mmbersihkan mulut dari partikel makanan yang membusuk dan menyebabkan bau mulut. Jadi jangan lupa untuk menggosok gigi pada saat setelah sahur dan setelah berbuka puasa atau setelah makan malam.
Menghindari Makanan Dengan Bau Yang Tidak Sedap
Pada saat Anda sahur dan berbuka puasa sebisa mungkin untuk menghindari makanan yang memiliki bau yang tidak sedap seperti petai, jengkol, dan buah durian. Makananl ini dapat mengakibatkan bau mulut yang tak sedap pada siang hari.
Mengkonsumsi Herbal
Daun-daunan atau herbal dapat menyegarkan napas. Contohnya saja peterseli (daun sup), daun mint, kemangi, dan spermin. Herbal dapat dikonsumsi langsung dengan makanan lainnya, atau direndam dengan air hangat untuk diminum. Selain itu, jenis-jenis herbal tadi dapat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dan memberi ‘sensasi segar’ di perut.
Mengkonsumsi Teh Hijau
Jika pada saat sahur dan berbuka puasa Anda ingin mengkonsumsi teh, maka pilih lah teh hijau tanpa gula karena hal ini dapat mencegah bau mulut. Teh hijau memiliki zat polyphenol yang berguna untuk membersihkan bakteri pada mulut dan saluran pernafasan, meminum teh hijau juga baik untuk perokok karena akan mengurangi peradangan pada rongga dan gangguan pernafasan
Memakan Apel
Apel adalah salah satu makanan terbaik yang dapat melawan bau mulut yang tidak sedap. Tekstur apel juga membantu dalam menghilangkan kelebihan plak di gigi. Apel dapat memberikan kelembapan pada mulut yang diperlukan untuk menghilangkan. Maka pada saat sahur ataupun berbuka puasa konsumsilah apel agar Anda bisa terbebas dari bau mulut.
Mengkonsumsi Vitamin C
Sariawan juga bisa menyebabkan bau mulut. Bila ini yang Anda alami maka langkah tepat yang dapat kita lakukan adalah memperbanyak makan buah-buahan saat sahur dan berbuka puasa. Seperti yang telah kita ketahui, salah satu penyebab terjadinya sariawan adalah karena kekurangan vitamin C, dan vitamin C bisa kita dapatkan dari buah-buahan.
Mengkonsumsi Yogurt
Yogurt terbukti mampu melawan bakteri yang terdapat di mulut, sekaligus mencegah halitosis. Yogurt, juga keju dan susu, mengandung vitamin D yang membantu mencegah pertumbuhan bakteri pada gigi. yogurt tanpa gula dapat mengurangi senyawa berbau busuk yang menyebabkan bau mulut. Tidak hanya itu, yogurt juga dapat mengurangi plak berlebih di gigi. Usahakanlah mengkonsumsi yogurt pada saat sahur agar disiang hari Anda tetap merasa segar tanpa khawatir dengan bau mulut.
Memanfaatkan Kayu Manis
Kayu manis pada dasarnya dapat menyembunyikan bau tidak sedap di mulut. Aroma yang kuat pada kayu manis juga dapat membunuh bakteri penyebab bau mulut tidak sedap. Anda dapat memasukkan kayu manis ke dalam secangkir teh pada saat sahur untuk menghilangkan bau mulut.
Tidak Mengkonsumsi Makanan Yang Lengket atau Manis
Makanan lengket akan lebih sulit untuk dibersihkan, ditambah akan menempel pada gigi dalam waktu lama sehingga menyebabkan bau mulut. Makanan lengket seperti coklat, es krim, biskuit, dan kue basah lainnya sebaiknya tidak dikonsumsi saat sahur dan berbuka.
Gunakan Obat Kumur (Mouthwash)
Agar kondisi gigi dan mulut lebih bersih dan segar, gunakanlah obat kumur (mouthwash) setiap selesai sikat gigi pada saat selesai sahur dan sebelum tidur malam.
Mengurangi Merokok
Saat sahur dan berbuka puasa cobalah untuk kurangi merokok atau sebaiknya sama sekali tidak merokok. Hal ini berkonstribusi besar pada pengurangan bau mulut saat berpuasa disiang hari.
Konsultasi Ke Dokter
Apabila telah melakukan cara-cara diatas bau mulut Anda masih juga belum berkurang. Maka konsultasikanlah ke dokter karena bau mulut juga bisa terjadi karena faktor dari dalam tubuh (maag), gangguan pernapasan, diabetes atau penyakit dalam lainnya.
Suka Resep Ini? Share Yuk!